Jika fungsi f : A \( \to \) B, setiap b \( \in \) B hanya memiliki satu kawan saja di kodomain, maka fungsi itu disebut fungsi injektif.
Pada fungsi f : A \( \to \) B, setiap b \( \in \) B memiliki kawan di domain, maka disebut fungsi surjektif.
Pertemuan ke-empat, 01 April 2021
GRAFIK FUNGSI KUADRAT
Pada fungsi kuadrat \(y = a{x^2} + bx + c\) biasanya divisualisasikan ke dalam koordinat kartesius sehingga didapatkan suatu grafik fungsi kuadrat. Fungsi domain pada koordinat kartesius terletak pada Sumbu X dan fungsi kodomain nya terletak pada Sumbu Y.
Bentuk dari grafik fungsi kuadrat berbentuk seperti parabola, sehingga seringkali grafik fungsi kuadrat disebut sebagai grafik parabola. Grafik dapat dibuat dengan meginput nilai X pada interval tertentu sehingga didapat nilai Y. Kemudian, pasangan nilai (x,y) menjadi koordinat dari yang dilewati suatu grafik. Sebagai contoh, persamaan fungsi kuadrat pada grafik fungsi kuadrat \(f(x) = {x^2} + 6x + 5\) adalah :
Pertemuan ke-empat, 01 April 2021
LIMIT FUNGSI
Limit merupakan sebuah konsep matematika di mana sesuatu dikatakan "hampir" atau "mendekati" suatu nilai tertentu. Limit dapat berupa sebuah fungsi yang kodomain nya "hampir" atau "mendekati" suatu nilai bilangan asli tertentu. Terdapat beberapa metode untuk mencari limit fungsi. Di antaranya sebagai berikut :
1. Metode Subtitusi
Metode subtitusi menentukan hasil suatu limit fungsi dengan mensubtitusikan suatu nilai langsung ke dalam fungsi f(x). Syarat metode ini adalah jika hasil subtitusi tidak membentuk nilai "tak tentu".
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to a} f(x) = f(a)\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to a} \frac{{f(x)}}{{g(x)}} = \frac{{f(a)}}{{g(a)}}\)
Contoh :
Tentukanlah nilai limit dari fungsi aljabar berikut :
a. \(\begin{array}{l}\mathop {\lim }\limits_{x \to 3} 2x - 5 = ...\\ = 2(3) - 5 = 6 - 5\\ = 1\end{array}\)
b. \(\begin{array}{l}\mathop {\lim }\limits_{x \to - 3} {({x^2} + 1)^3} = ...\\ = {({( - 3)^2} + 1)^3} = {(10)^3}\\ = 1000\end{array}\)
c. \(\mathop {\lim }\limits_{x \to 0} \frac{{2{x^3} - {x^2} + 6}}{{{x^2} - 2}} = \frac{{2{{(0)}^3} - {{(0)}^2} + 6}}{{{{(0)}^2} - 2}} = \frac{6}{{ - 2}} = - 3\)
2. Metode Pemfaktoran (Faktorisasi)
Apabila hasil subtitusi dari suatu limit fungsi menghasilkan nilai tak tentu, maka kita kita harus memfaktorkan bilangan tersebut sehingga tidak lagi menghasilkan bentuk tak tentu. Kemudian, kita bisa melanjutkan menggunakan metode subtitusi sehingga memperoleh hasil dari suatu limit fungsi.
Contoh :
a. \(\mathop {\lim }\limits_{x \to 2} \frac{{{x^2} + 2x - 8}}{{x - 2}} = \frac{{{2^2} + 2(2) - 8}}{{2 - 2}} = \frac{0}{0}\) Apabila menggunakan metode subtitusi menghasilkan suatu Bentuk Tak Tentu, maka gunakan Faktorisasi.
Penyelesaian :
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to 2} \frac{{{x^2} + 2x - 8}}{{x - 2}}\)
\(=\mathop {\lim }\limits_{x \to 2} \frac{{(x + 4)(x - 2)}}{{(x - 2)}}\)
\(=\mathop {\lim }\limits_{x \to 2} (x + 4) = 2 + 4\\\mathop {\lim }\limits_{x \to 2} \frac{{{x^2} + 2x - 8}}{{x - 2}} = 6\)
LIMIT FUNGSI TAK HINGGA
a. Apabila nilai suatu fungsi f(x) mendekati L untuk x yang terus membesar menuju tak hingga (\(\infty \)) dan ditulis L xf (\(\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } \to \) dibaca limit f(x) mendekati tak hingga).
b. Apabila nilai suatu fungsi f(x) terus membesar untuk x menuju tak hingga (\(\infty \)), maka kita katakan bahwa f memiliki limit \(\infty \) untuk x mendekati \(\infty \) dan ditulis \(\infty \) = \(\infty \)
c. Apabila nilai suatu fungsi f terus mengecil untuk x menuju \(\infty \) maka kita katakan bahwa f memiliki limit \(\infty \) - untuk x mendekati \(\infty \) dan ditulis \(\infty \) = \(\infty \).
Contoh soal :
\(\begin{array}{l}\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } \frac{{4x - 7}}{{2{x^2} + 4x + 5}}\\\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } \frac{{\frac{{4x}}{{{x^2}}} - \frac{7}{{{x^2}}}}}{{\frac{{2{x^2}}}{{{x^2}}} + \frac{{4x}}{{{x^2}}} + \frac{5}{{{x^2}}}}}\end{array}\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } \frac{{\frac{4}{x} - \frac{7}{{{x^2}}}}}{{2 + \frac{4}{x} + \frac{5}{{{x^2}}}}}\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } \frac{{\frac{4}{\infty } - \frac{7}{\infty }}}{{2 + \frac{4}{\infty } + \frac{5}{\infty }}}\)
\(\frac{{0 - 0}}{{2 + 0 + 0}} = \frac{0}{2} = 0\)
Kamis, 22 April 2021
LIMIT BILANGAN EULER
Bilangan Euler atau Euler's Number adalah salah satu konstanta matematis berupa bilangan irasional dengan nilai 2,7182... yang diberi nama oleh seorang matematikawan Leonhard Euler, sehingga bilangan euler dinotasikan dengan huruf e. Bilangan euler merupakan konstanta paling penting dalam bidang kalkulus.
Barisan bilangan dapat dianggap sebagai fungsi dengan domain bilangan asli. Misalkan diberi fungsi
\(f(x) = {\left( {1 + \frac{1}{n}} \right)^n}\)
dengan n bilangan asli.
Contoh Soal :
Limit Bilangan Euler
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } {\left( {1 + \frac{7}{x}} \right)^{x - 2}}\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } {\left( {1 + \frac{1}{{\frac{x}{7}}}} \right)^{x - 2\left( {\frac{x}{7},\frac{7}{x}} \right)}}\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } {\left( {1 + \frac{1}{{\frac{x}{7}}}} \right)^{\frac{x}{7}\left( {\frac{{(x - 2)7}}{x}} \right)}}\)
\(e\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } \frac{{7x - 14}}{x}\)
\(e\mathop {\lim }\limits_{x \to \infty } \frac{{\frac{{7x}}{x} - \frac{{14}}{x}}}{{\frac{x}{x}}}\)
\({e^{\frac{{7 - 0}}{1}}} = {e^7}\)
LIMIT TRIGONOMETRI (Trigonometry)
Trigonometri adalah cabang ilmu matematika yang mempelajari hubungan panjang sisi dan besar sudut dalam suatu segitiga. Enam istilah yang identik dalam trigonometri adalah sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen.
Rumus Limit Trigonometri
Cara menentukan nilai limit fungsi trigonometri untuk x mendekati suatu bilangan c bisa secara mudah didapat dengan melakukan substitusi nilai c pada fungsi trigonometrinya. Persamaan rumus limit fungsi trigonometri seperti pada penjelasan di bawah ini.
Rumus Limit Fungsi Trigonometri Untuk x \( \to \) c :
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to c} \sin x = \sin c\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to c} \cos x = \cos c\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to c} \tan x = \tan c\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to c} \cosec x = \cosec c\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to c} \sec x = \sec c\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to c} cotan x = cotan c\)
Limit Fungsi Trigonometri Untuk x Mendekati 0 (Nol)
Dalam pembahasan ini, ada berbagai rumus yang bisa disebut sebagai "properti" untuk menyelesaikan soal - soal limit trigonometri. Kumpulan properti tersebut bisa dilihat pada daftar rumus limit trigonometri yang diberikan di bawah ini.
Rumus Limit Fungsi Trigonometri Untuk x \( \to \) 0 :
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to 2} \frac{{4\sin \left( {x - 2} \right)}}{{\left( {6x - 8} \right)}}\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to 2} \frac{{4 \times \sin \left( {x - 2} \right)}}{{\left( {6x - 8} \right)}}\)
\(\frac{{4 \times \sin \left( {\left( 2 \right) - 2} \right)}}{{\left( {6 \times \left( 2 \right) - 8} \right)}}\)
\(\frac{{4\left( 0 \right)}}{{12 - 8}} = 0\)
Jumat, 04 Juni 2021
KONTINUITAS
Kontinu yang berarti berkesinambung, berkelanjutan dan terus menerus. Jadi fungsi "f" dikatakan kontinu di "a" jika tidak gangguan di grafik fungsi f di titik x = a.
Syarat Kontinu :
1) F(a) terdefinisi
2) \(\mathop {\lim }\limits_{x \to a} f(x)\) ada, yaitu \(\mathop {\lim }\limits_{x \to {a^ - }} f(x) = \mathop {\lim }\limits_{x \to {a^ + }} f(x)\)
3) \(\mathop {\lim }\limits_{x \to a} f(x) = f(a)\)
\(x \to {a^ - }\) artinya x mendekati a dari kiri
\(x \to {a^ + }\) artinya x mendekati a dari kanan
Jika terpenuhi, maka dikatakan kontinu
Jika tidak terpenuhi, maka dikatakan diskontinu.
Contoh soal :
\(f(x) = \left\{ {\begin{array}{*{20}{c}}{x,x = 1}\\{x + 2,x \ne 1}\end{array}} \right.\)
a) \(f(x) = x\)
\(f(1) = 1\)
b) \(\mathop {\lim }\limits_{x \to {1^ - }} f(x) = x + 2\)
\((1) + 2 = 3\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to {1^ + }} f(x) = x\)
\((1) = 1\)
Karena \(\mathop {\lim }\limits_{x \to {1^ - }} \ne \mathop {\lim }\limits_{x \to {1^ + }} \), maka \(\mathop {\lim }\limits_{x \to 1} f(x)\) tidak ada. Sehingga \(f(x)\) diskontinu di \(x = 1\).
Senin, 14 Juni 2021
LIMIT BENTUK TAK TENTU
Dalam kalkulus dan cabang lain pada analisis matematika, batasan yang melibatkan kombinasi aljabar fungsi dalam variable independen sering kali dapat dievaluasi dengan mengganti fungsi. Jika ekspresi yang diperoleh setelah substitusi ini tidak memberikan informasi yang cukup untuk menentukan batas aslinya, maka dikatakan menganggap Bentuk tak tentu. Lebih khusus lagi, bentuk tak tentu adalah ekspresi matematika yang melibatkan nilai \(0\), \(1\) dan \(\infty \), diperoleh dengan menerapkan teorema limit aljabar dalam proses mencoba menentukan nilai limit, which gagal untuk membatasi nilai limit tersebut pada satu nilai tertentu dan dengan demikian belum menentukan nilai limit tersebut.
Ada 7 bentuk tak tentu yang biasanya dipertimbangkan dalam literatur :
\(\frac{0}{0}\), \(\frac{\infty }{\infty }\), \(0 \times \infty \), \(\infty - \infty \), \({0^0}\), \({1^\infty }\) dan \({\infty ^0}\).
LIMIT TAK TENTU ATURAN L'HOPITAL
Aturan L'Hopital adalah metode umum untuk mengevaluasi bentuk tak tentu \(\frac{0}{0}\), \(\frac{\infty }{\infty }\). Aturan ini menyatakan bahwa (dalam kondisi yang sesuai)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to c} \frac{{f(x)}}{{g(x)}} = \mathop {\lim }\limits_{x \to c} \frac{{f'(x)}}{{g'(x)}}\)
di mana f' dan g' adalah turunan dari f dan g. (Perhatikan bahwa aturan ini tidak berlaku untuk ekspresi \(\frac{\infty }{0}\), \(\frac{1}{0}\) dan seterusnya, karena ekspresi ini bukanlah tak tentu). Turunan ini memungkinkan seseorang untuk melakukan penyederhanaan aljabar dan akhirnya mengevaluasi limit.
Aturan L'Hopital juga dapat diterapkan ke bentuk tak tentu lainnya. Pertama menggunakan transformasi aljabar yang sesuai. Misalnya untuk mengevaluasi formulir \({0^0}\) :
Contoh Soal Bentuk Tak Tentu \(\left( {\frac{0}{0}} \right)\)
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to 0} \frac{{1 - \cos x}}{{{x^2} + 4x}} = \frac{0}{0}\)
*Aturan L'Hopital
\(\mathop {\lim }\limits_{x \to 0} \frac{{\sin x}}{{2x + 4}}\)
\(\frac{{\sin 0}}{{\left( {2 \times 0} \right) + 4}}\)
\(\frac{0}{4} = 0\)
Minggu, 27 Juni 2021
DIFERENSIAL/ TURUNAN FUNGSI
Turunan adalah pengukuran terhadap bagaimana fungsi berubah seiring perubahan nilai yang dimasukan atau secara umum turunan menunjukkan bagaimana suatu besaran berubah akibat perubahan besaran lainnya. Proses daam menemukan turunan disebut diferensiasi.
Pada fungsi y = f(x), turunan dari variabel y terhadap variabel x dinotasikan dengan \(\frac{{dy}}{{dx}}\) atau \(\frac{{df(x)}}{{dx}}\) atau \(y'\) dan didefinisikan sebagai :
\(f'(x) = \mathop {\lim }\limits_{h \to 0} \frac{{f(x + h) - f(x)}}{h}\)
Contoh Soal :
\(f(x) = {(3x - 2)^2}\)
\(f(x) = 9{x^2} - 12x + 4\)
\(f(x + h) = 9{(x + h)^2} - 12(x + h) + 4\)
\(f(x + h) = 9({x^2} + 2xh + {h^2}) - 12x - 12h + 4\)
\(f(x + h) = 9{x^2} + 18xh + 9{h^2} - 12x - 12h + 4\)
\(f(x + h) - f(x) = (9{x^2} + 18xh + 9{h^2} - 12x - 12h + 4) - (9{x^2} - 12x + 4)\)
\(f(x + h) - f(x) = 18xh + 9{h^2} - 12h\)
\(f'(x) = \mathop {\lim }\limits_{h \to 0} \frac{{f(x + h) - f(x)}}{h}\)
\(f'(x) = \mathop {\lim }\limits_{h \to 0} \frac{{18xh + 9{h^2} - 12h}}{h}\)
\(f'(x) = \mathop {\lim }\limits_{h \to 0} 18x + 9h - 12\)
\(f'(x) = 18x - 12\)
ATURAN RANTAI
Apabila \(y = f(u)\), dengan \(u\) merupakan fungsi yang bisa diturunkan pada x, maka turunan y terhadap x bisa dinyatakan dalam bentuk :
\(\frac{{dy}}{{dx}} = \frac{{dy}}{{du}} \times \frac{{du}}{{dx}}\)
atau
\(\frac{{df}}{{dx}} = \frac{{df}}{{du}} \times \frac{{du}}{{dx}}\)
Dari konsep aturan di atas, maka untuk \(y = un\), akan didapatkan :
\(\frac{{dy}}{{dx}} = \frac{{d({u^n})}}{{du}} \times \frac{{du}}{{dx}}\)
\(y' = n{u^{n - 1}} \times u'\)
Secara umum bisa dinyatakan seperti berikut ini :
Apabila \(f(x) = {\left[ {u(x)} \right]^n}\) dengan \({u(x)}\) merupakan fungsi yang bisa diturunkan pada x, maka :
\(f'(x) = n{\left[ {u(x)} \right]^{n - 1}} \times u'(x)\)
Contoh Soal
1. Tentukan turunan pertama dari \(y = (3x - 3)3\)
2. Jika \(y = (x2 - 3)5\) dan y' adalah turunan pertama y, maka tentukanlah nilai dari y'(2).